Sunday, February 2, 2014

Rasa “Sehat” ala Kacang Merah

Jenis kacang-kacangan yang satu ini memang khas bentuknya, mirip organ ginjal manusia, dalam bahasa inggris kacang ini disebut “kidney beans”. Tapi jangan salah, rasanya menggugah selera. Kacang merah sering digunakan dalam berbagai hidangan, seperti sup, kari, salad, isian dalam kue, bahkan dijadikan minuman, es kacang merah… :) waaahhh, jadi kepingin makan es kacang merah.. Saat ini, produsen terbesar kacang merah di dunia antara lain India, China, Indonesia, Brazil, dan Amerika Serikat. Tidak hanya enak dikonsumsi, kacang merah juga banyak manfaat untuk kesehatan.

Mencegah kanker
Kandungan mangan dalam kacang merah sangat banyak. Mangan berperan sebagai salah satu komponen pertahanan antioksidan. Reaksi enzim oksidatif, superoksida dismutasi, yang bertanggung jawab melawan radikal bebas di dalam mitokondria, membutuhkan mangan.

Memelihara Fungsi otak secara optimal
Tiamin yang terdapat pada kacang merah adalah zat baik untuk membantu reaksi enzimatik pusat produksi energi dan sel otak. Tiamin diperlukan untuk sintesis hormon acetilkolin, neurotransmitter yang penting untuk memori.

Menjaga kadar gula darah stabil
Serat yang terdapat dalam kacang merah sangat berperan dalam menjaga kadar gula darah. Selain itu, kandungan utama zat gizi makro kacang merah berasal dari protein, sehingga saat dikonsumsi tidak langsung meningkatkan gula darah.

Menjaga kesehatan pencernaan
Kandungan serat tak larut dapat membantu menjaga kesehatan usus besar dengan meningkatkan masa feses dan membuat frekuensi buang air besar secara teratur, sekaligus membersihkan saluran cerna. Proses fermentasi serat di dalam usua besar juga memelihara bakteri baik dalam saluran cerna. Gerakan peristaltik usus yang teratur mengurangi risiko kanker usus besar.


Menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Kacang merah hampir tidak memiliki kandungan kolesterol, lemak jenuh, natrium dan segala komponen zat gizi yang menggangu kesehatan jantung. Sedangkan komponen pemeliharanya sangat banyak seperti potasium, magnesium, serat, asam folat. Oleh karena itu, kacang merah dapat menjadi makanan yang baik untuk diet jantung.

Penyumbang energi
Kacang merah dapat meningkatkan jumlah energi dengan me-refill cadangan zat besi dalam tubuh. Zat besi dibutuhkan dalam metabolisme tubuh dan produksi energi serta mengangkut oksigen keseluruh tubuh. Kacang merah juga baik dijadikan sebagai menu diet oenurunan berat badan. Walupun memberikan energi yang tinggi, tetapi mengandung zat gizi yang tidak mempengaruhi kenaikan berat badan seperti tinggi serat, protein, dan rendah lemak serta kolesterol.

Mencegah osteoporosis
Asam folat yang erkandung dalam kacang merah sangat tinggi hampir 100 %. Penelitian menyebutkan rendahnya kandungan asam folat dalam diet mempengaruhi peningkatkan risiko osteoporosis terkait dengan patah tulang, terutama tulang pinggul pada pria dan wanita.

Kacang merah yang dijual di pasar biasanya dalam bentuk kering dan kalengan. Kacang merah yang kering ada yang sudah dikemas per bungkus atau masih dalam wadah besar. Pastikan keadaan kacang merah tidak ada yang rusak karena serangga. Kacang merah kalengan biasanya terdapat di supermarket. Kandungan gizi makanan kaleng umumnya mengalami penurunan kandungan zat gizi, tetapi hal ini berbeda pada kacang merah. Kacang merah membutuhkan waktu yang lama untuk dimasak, sehingga kacang merah dalam kemasan kaleng mempermudah konsumsi kacang merah. Penurunan kandungan gizinya juga tidak terlalu banyak dibanding jenis sayuran kaleng lainnya.

Yang perlu diperhatikan, pilihlah yang tidak mengandung tambahan zat pengawet atau ekstra garam. Selain itu juga waspadalah dengan kandungan BPA, komponen yang sering terdapat pada makanan kaleng. Kacang merah kering dapat disimpan di wadah yang sejuk dan kedap udara, kering dan gelap, agar dapat bertahan sampai 12 bulan. Kacang merah yang telah dimasak dapat disimpan dalam wadah tertutup di lemari pendingin selama 3 hari.

Untuk mengurangi kandungan racun (lectin phytohaemagglutinin) dan produksi gas dalam pencernaan, ada ada beberapa hal yang perlu dilakukan sebelum mengolahnya. Rendam kacang merah untuk memisahkan antara dari kotoran-kotoran yang menempel pada kacang. Sehabis direndam, buanglah air rendaman kacang merah. Kemudian rebuslah kacang merah dalam panci tertutup selama 3 menit, dan diamkan selama 2 jam agar airnya mengendap. Buang air rebusan tadi, dan ganti dengan air yang matang sampai semua kacang terendam diamkan selama semalam. Esok harinya, kacang merah siap untuk dimasak menjadi makanan yang lezat.

Sumber :
http://kaloriku.com/blog/kacang-merah/

0 comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Sahabat Gema Herbal Medika

Site Meter

Pengunjung

free counters

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP